
![[Legal Review] Panama Papers & Legalitasnya dalam Hukum Indonesia](https://static.wixstatic.com/media/c79906_e80ea6acaa0c4f74abea3ee82451bb14~mv2_d_1772_1772_s_2.jpg/v1/fill/w_334,h_251,fp_0.50_0.50,q_90,enc_auto/c79906_e80ea6acaa0c4f74abea3ee82451bb14~mv2_d_1772_1772_s_2.jpg)
[Legal Review] Panama Papers & Legalitasnya dalam Hukum Indonesia
Dokumen Panama Papers yang pertama kali dirilis ICIJ dan koran harian Jerman, Sueddeutsche Zeitung, pada Minggu, 3 April 2016, digambarkan sebagai salah satu peristiwa yang terbesar dalam sejarah dunia. Kejadian ini muncul dari adanya praktik investasi terhadap perusahaan yang berada di negara bebas pajak. Pemindahan uang itu biasanya dibantu oleh seorang perantara. Perantara dalam kasus ini adalah Mossack Fonseca (Firma Hukum Penasehat Presiden Panama). Secara umum praktik
Rapat Pimpinan Nasional ALSA Indonesia 2016
Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) is the first national chapter event by the current national chapter committee of 2016-2017. This year, the committee has chosen the theme of “Leadership” with the tagline: “To an Arrantly Veritable ALSA, Forge Sterling Generation, Further Determined Progression.” RAPIMNAS is an series of national-level meetings, held by the National Board of ALSA Indonesia to inaugurate the elected board members and discuss the programmes soon to be held by